Wednesday, July 27, 2016

Cara stel karburator mobil sendiri

 Cara stel karburator mobil sendiri



Seperti kita tahu bahwa setelan karburator sangat berpengaruh terhadap kinerja mesin yang otomatis akan berpengaruh pula pada kenyamanan bagi pengendaranya. Selain itu setelan karburator yang tidak benar akan mengakibatkan konsumsi bahan bakar menjadi boros dan permasalahan lain seputar engine stationer. 

Lalu bagaimana cara menyetel karburator yang benar? 
Berikut adalah jawabannya:
Ada 3 sekrup di karburator yang memegang peran penting membuat mesin bensin menjadi optimal. 

Cara setting karbu sendiri : 
1. Posisikan rpm di 1000 an. 
2. Putar setelan angin pelan berlawanan arah jarum jam dari posisi nutup perlahan sampe suara mesinnya terdengar rata. 
3. Rata dalam artian rpm nya ga naik lagi meskipun setelan angin diperbesar. 
4. Stop sampe di situ.. Turunkan rpm sampe 800 sambil di gas spontan terdengar nglitik atau ga 
5. Seting delko sampe pas di gas terdengar nglitik baru turunkan dikit. (Putaran buat angin posisinya datar, putaran buat idle yg miring) 
6. Nah dari situ nanti rpm akan naik atau turun langsung dari posisi 800rpm. 
7. Putar kembali setingan idle ke 800. 
8. Injak gas pol lalu lepas.. ada efek suara nembak2 atau ngga... klo nembak2 gedein angin nya seperempat sampai 1/2 putaran.. 
9. Abis itu injak lagi sampe rpm tinggi keluar asep hitam atau ga... asep hitam itu tandanya AFR rich artinya kandungan bbm lebih banyak daripada udara jadi pembakaran nya ga sempurna. 
10. Kalau ada asap hitam setting kembali delco nya seperti di atas.

CATATAN :

Bahwa cara tersebut diatas adalah dengan syarat kondisi karburator masih dalam keadaan normal, baik itu fungsi SKEP, PELAMPUNG, SEPUYER, CHOKE, SELENOID, VACUUM dll.

Karena perlu diingat bahwa faktor umur mobil sangat berpengaruh pada kondisi karburator itu sendiri, terutama pada bagian AS SKEP. Bayangkan apabila umur mobil sudah 18 tahun, berarti selama 18 tahun itu pula 'as skep' sudah di kikis seiring injakan pedal gas dari penggunanya, otomatis lubang 'as skep' tersebut semakin lebar, dan 'as skep' pun sudah tidak presisi lagi, yang akan mengakibatkan komponen skep tidak bisa menutup ruang karburator secara sempurna. Kalo sudah bengini biasanya mesin mobil akan tidak stationer, walaupun terkadang stationer besoknya pasti tidak stationer lagi.

Hal yang perlu dilakukan adalah memperbaiki 'lubang as skep' menjadi presisi lagi atau mengganti komponen skep yang sesuai (presisi) dengan ruang karburator.

Sumber :
Sudah disesuaikan / di edit sesuai pengalaman pribadi dari
http://caramemperbaikimobil.blogspot.co.id/2013/03/cara-stel-karburator-mobil-sendiri.html

No comments:

Post a Comment